Daftar 10 Database Terpopuler Di Tahun Ini

Home » Home » Daftar 10 Database Terpopuler di Tahun Ini

Kata ‘database’ sekarang ini seolah bukan suatu kata yang asing di zaman serba teknologi saat ini.

Banyak orang yang sudah tau apa itu fungsi database walaupun belum tentu mereka bisa menggunakannya.

Dalam bisnis modern saat ini, semua data dan informasi yang dimiliki suatu bisnis sudah disimpan dalam database, bukan lagi catatan dalam lembaran kertas.

Ada banyak opsi DBMS (Database Management System) yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan bisnis. Setiap jenis database memiliki fungsi yang berbeda-beda tergantung keperluan dalam penyimpanan data.

Contoh saja jika database masih terbilang kecil, Anda bisa menggunakan database dari Microsoft Access untuk mengelolanya, cukup dengan membuat beberapa kolom dan tabel sederhana sudah cukup.

Tetapi kalau data sudah berjumlah banyak bahkan sampai jutaan apakah masih mungkin menggunakan Microsoft Access lagi?

Pengertian Database
Database TerpopulerBagi Anda yang belum tahu, database atau bisa disebut basis data adalah kumpulan data yang disimpan secara rapi dan sistematis dalam komputer yang bisa diolah dengan menggunakan program aplikasi database sehingga bisa menghasilkan suatu informasi.

Data yang disimpan ada yang berbentuk tabel, skema, objek, view, query dan sejenisnya tergantung tipe datanya.

Program aplikasi untuk mengolah data bernama DBMS, aplikasi DBMS ini nantinya akan langsung berinteraksi dengan menyambungkan antara database yang tersimpan dengan pengguna.

Dengan DBMS user bisa melakukan berbagai hal seperti melakukan query database, update data, pembuatan data, eksport data serta administrasi database lainnya.

Daftar 10 Database Populer
Database Rangking 2020Tercatat sampai bulan Februari 2020 ada 334 jenis database menurut db-engines.com.

Tentunya ini jumlah yang sangat banyak sekali untuk jumah database.

Agar Anda tidak kebingungan dalam memilih database apa yang akan digunakan, kami sudah merangkum daftar 10 database populer saat ini.

Database populer pasti memiliki banyak kelebihan jika dibandingkan dengan database lainnya.

Apa saja itu? Silahkan disimak pada pembahasan berikut:

1. Oracle
Database populer pertama yaitu Oracle. Perusahaan yang berasal dari California, Amerika Serikat ini sudah ada sejak tahun 1977 pertama kalinya membuat relational database management system (RDBMS).

Nama Oracle ini identik dengan database ukuran besar yang digunakan pada perusahaan atau database yang kompleks.

Database Oracle ini masuk dalam kategori berbayar, tetapi untuk Anda para developer saat membangun database menggunakan Oracle tidak perlu khawatir, karena nanti yang membayar lisensi adalah pihak klien.

Tetapi jika Anda menjual sepaket dengan lisensi kepada klien juga bisa tergantung kesepakatan saja.

2. MySQL
MySQL adalah database yang populer digunakan untuk keperluan website mulai dari untuk pemakaian pribadi hingga level perusahaan.

MySQL support dengan berbagai bahasa pemrograman sehingga menjadikan banyak digunakan oleh para developer website. Selain itu MySQL juga gratis digunakan tidak perlu lisensi untuk menggunakannya.

Perusahaan besar sekelas Facebook, Google, Adobe dan perusahaan besar lainnya menggunakan MySQL untuk keperluan database website mereka.

Untuk bahasa pemrograman yang support dengan MySQL seperti C, C#, C++, Delphi, Haskell, Java, JavaScript, Perl, PHP, Python, Ruby dan masih banyak lainnya.

3. Microsoft SQL Server
Microsoft SQL ServerDatabase populer ke tiga milik Microsoft ini berbayar seperti Oracle.

Microsoft tidak hanya terkenal dari sistem operasinya saja, tetapi Microsoft juga memiliki Microsoft SQL Server untuk urusan database.

Microsoft SQL Server ini adalah database relasional yang bersifat komersial, tidak seperti Ms Access yang digunakan hanya sebatas computer desktop saja.

SQL Server ini bisa digunakan untuk Windows Server yang memiliki fitur untuk pengelolaan database dan fitur server lainnya.

> Baca juga : Perbedaan Antara VPS dan Dedicated Server

4. PostgreSQL
Database yang keempat adalah PostgreSQL atau bisa disebut juga Postgres.

Database ini memiliki fungsi yang mirip dengan Microsoft SQL Server, yaitu database relasional yang bisa digunakan untuk simpan dan mengembalikan data dengan aman.

PostgreSQL ini banyak ditemui pada perangkat mac OS, karena ini sudah menjadi standar bahwa semua perangkat dengan sistem operasi Mac OS menggunakan PostgreSQL.

Tetapi Anda PostgreSQL bisa Anda temui pada perangkat Windows maupun distro Linux lainnya.

5. MongoDB
MongoDBMongoDB adalah database dengan konsep noSQL. Database noSQL adalah database yang tidak menggunakan relasi tabel seperti SQL dan tidak menyimpan data dalam bentuk dinamis seperti relational database.

Dalam penyimpanan database, MongoDB menggunakan suatu dokumen yang strukturnya mirip dengan JSON.

MongoDB memiliki fitur automatic scaling, high performance dan high availability.

Dalam melakukan operasi, MongoDB menggunakan Javascript untuk melakukan proses CRUD, agregasi, indexing dan operasi database yang lainnya.

6. IBM DB2
IBM DB2 adalah database yang dimiliki oleh perusahaan IBM. IBM DB2 sudah mendukung dengan sistem relational database (relational DBMS).

Tetapi sekarang ini sudah update fitur lagi dengan tambahan mendukung basis data berbasis object relational (object relational DBMS) dan non-relational seperti XML.

7. Elasticsearch
Elasticsearch masuk kategori NoSQL seperti MongoDB.

Elasticsearch adalah database yang fokus pada search engine database menggunakan engine dari Apache Lucene yang merupakan search engine database dengan query low level.

Elasticsearch memiliki kelebihan dimana query lebih mudah digunakan karena sudah berbasis RESTful.

8. Redis
Redis adalah database berbasis key value store yang masuk kategori NoSQL.

Dalam pengambilan data redis lebih cepat karena menggunakan sistem in-memory, namun tetap persistent saat akan menyimpan data ke disk.

Query yang digunakan dalam redis mudah digunakan untuk menyimpan data sederhana sampai data yang kompleks sekalipun.

Kelebihan lainnya redis memiliki dokumentasi yang sangat lengkap, jadi Anda tidak perlu banyak googling untuk belajar database.

9. Microsoft Access
Microsoft AccessMicrosoft Access adalah database computer relasional yang digunakan untuk merancang database dan mengolah berbagai jenis database dengan ukuran kecil hingga besar.

MS Access lebih menyasar pada penggunaan database untuk kelangan rumahan dan perusahaan skala kecil sampai menengah untuk pengolahan database.

Aplikasi MS Access ini masuk sepaket dalam Microsoft Office.

> Baca juga : Cara Memilih Komputer Server

10. SQLite
SQLite menjadi database terpopuler terakhir yang kita bahas.

SQLite merupakan sistem manajemen basisdata relasional dengan ukuran penulisan kode yang relatif kecil, menggunakan bahasa C dan bersifat ACID Compliant.

Gampangnya SQLite ini database yang sudah include dalam sistem yang kita gunakan. Contoh paling banyaknya SQLite ini bisa ditemui di perangkat Android dan juga Apple.

Peringkat diatas diambil dari website db-engine.com berbdasarkan tingkat populernya di seluruh dunia.

Jika Anda rasa di Indonesia ramai para developer banyak pengguna tetapi kok tidak populer, maka belum tentu DB tersebut digunakan di luar Indonesia.

Untuk kebutuhan database website, memang MySQL masih menjadi yang paling banyak digunakan saat ini, termasuk layanan Dedicated Server IIX murah dengan spesifikasi terbaik.

Silahkan kunjungi website Qwords.com karena sedang ada promo untuk pembelian layanan Dedicated Server untuk bulan ini.

Terima kasih