Cara Agar Background Desktop Windows Tidak Diturunkan Kualitasnya

Jika kamu menjadikan wallpaper atau foto beresolusi tinggi sebagai background desktop, terkadang Windows akan otomatis menurunkan kualitasnya terlebih dahulu. Proses diturunkannya kualitas wallpaper tersebut menggunakan konsep image compression, jadi gambar akan dicompress sehingga memiliki ukuran yang lebih kecil. Hal ini sengaja dilakukan oleh Windows untuk mempercepat proses startup setelah booting.

Diturunkannya kualitas wallpaper ini memang jarang disadari oleh pengguna Windows, karena kebanyakan gambar terlihat “tidak berbeda” secara visual setelah dikompresi. Tetapi jika diuji menggunakan gambar khusus seperti JPEG Artifact ini, maka akan terlihat bagaimana sebenarnya kualitas wallpaper desktop telah diturunkan dengan cukup ekstrim.

Berikut ini adalah gambar original JPEG Artifact

Dan tampilannya setelah dijadikan background desktop menjadi seperti ini

Terlihat jelas sekali khan penurunannya?

Jika kamu tidak ingin foto atau wallpaper berkualitas tinggi tersebut diturunkan kualitasnya saat dijadikan background desktop, maka berikut ini adalah trik untuk mengatasinya:

1. Simpan Gambar ke Local PC Terlebih Dahulu

Jika mendapatkan gambar keren melalui browsing, pastikan kamu menyimpannya terlebih dahulu di Local PC. Kebanyakan pengguna Windows (terutama pengguna browser Firefox) langsung melakukan Klik kanan -> Set As Desktop Background langsung dari browser. Hal ini membuat kualitas gambar menjadi turun drastis ketika dijadikan desktop background.

Hanya dengan melakukan trik ini saja, kualitas gambar tidak akan turun saat dijadikan desktop background. Hal ini sudah WinPoin uji di OS Windows 8.

2. Convert ke PNG atau BMP

Jika gambar tersebut memiliki format .jpg, kamu bisa mengconvertnya menjadi .png atau .bmp terlebih dahulu. Kamu bisa memanfaatkan MS Paint untuk melakukannya. Buka gambar tersebut di MS Paint dan Save as PNG atau BMP.

3. Ganti Gambar Wallpaper yang Sudah Dikompresi

Windows menyimpan file wallpaper yang sudah dikompresi di folder C:\Users\%USERNAME%\AppData\Roaming\Microsoft\Windows\Themes. Folder tersebut di hidden secara default sehingga pastikan kamu centang Show Hidden Items agar folder tersebut terlihat.

1. Rename TranscodedWallpaper menjadi TranscodedWallpaper_jelek
2. Rename gambar berkualitas tinggi kamu menjadi TranscodedWallpaper, pastikan tidak ada ekstensi file yang kamu sertakan (tanpa .jpg, .png, dsb.)
3. Pindahkan ke folder tersebut.
4. Klik kanan desktop dan Refresh.

4. Pastikan Resolusi Gambar = Resolusi Layar
Pastikan resolusi gambar yang ingin kamu gunakan sebagai background desktop sesuai dengan resolusi layar monitor kamu. Jika belum sesuai, kamu bisa mengeditnya terlebih dahulu di software foto editor seperti Photoshop, GIMP, dsb.

Dengan mempraktekkan salah satu cara diatas, gambar desktop background kamu akan memiliki kualitas yang sama dengan gambar aslinya.

Mantab sekali bukan?