20 Contoh Deskripsi Pengalaman Kerja Yang Menarik HRD

Kesulitan membuat contoh deskripsi pengalaman kerja dan diri yang menarik HRD?

Kesulitan mendapatkan pekerjaan bisa disebabkan karena satu atau lain hal, salah satunya CV atau resume yang tidak lengkap.

Maka itu, bagaimana cara membuat isi deskripsi diri yang menarik?

Saat ini, persaingan untuk mendapatkan pekerjaan semakin ketat. Anda perlu memastikan CV Anda menonjol dari kandidat lain. Deskripsi diri yang menarik sangat penting. Pastikan Anda dapat mendeskripsikan diri Anda dan menjelaskan pengalaman dan keterampilan Anda dengan tepat di CV Anda.

Kami akan memberi Anda deskripsi diri yang menarik serta deskripsi pengalaman kerja yang akan membuat perekrut membaca CV Anda!

Mengingat deskripsi pekerjaan merupakan hal penting yang tak boleh dilewatkan, maka anda harus membuat menarik dan “menjual” di mata HRD. Untuk masalah desain cv, anda tidak perlu khawatir sebab sudah banyak yang menyediakan di Online misal di Shoppe

Berikut 20 contoh deskripsi pengalaman pekerjaan yang bisa Anda jadikan referensi baik untuk melamar lowongan fresh graduate atau profesional:

Contoh Deskripsi Pekerjaan & Diri
1. Account Executive
Menghadapi klien dengan beragam karakteristik dan target menjadi tantangan terbesar keseharian saya.

Tanggung jawab saya meliputi: mencari klien baru dengan berbagai pendekatan dan me-maintain kebutuhan mereka. Tanggung jawab kedua mencakup menerima komplain dan masukan klien. Saya banyak bekerja bersama Tim Marketing dalam mendapatkan dan memberikan insights perihal klien.

Pencapaian terbesar saya adalah ketika saya mampu menjadi yang pertama memenangkan transaksi di tim saya senilai 22 juta rupiah.

Hal ini terjadi karena dukungan dari atasan dan rekan kerja, serta keingintahuan dan belajar dari segala macam pelajaran di tempat kerja

> Read : Perbedaan CV ATS dan Kreatif

2. Chief Technology Officer (CTO)
Membangun sebuah situs untuk perusahaan startup memerlukan riset tentang industri terkait dan objective perusahaan, termasuk di dalamnya mempelajari dan mengikuti perkembangan situs-situs kompetitor.

Dalam tanggung jawab saya sehari-hari sebagai CTO, saya banyak membagikan temuan saya kepada 25 anak buah dalam tim saya yang terbagi menjadi beberapa sub-divisi: Frontend Developer, Backend Developer dan Mobile App Engineer.

Dalam keseharian, saya banyak bekerja bersama Tim Product yang terdiri dari Product Manager, UI/UX Designer dan Data Analyst. Bersama-sama, kami mempelajari user behavior pengguna kami.

Dari berbagai data algoritma yang kami temukan kemudian saya bersama Product Manager merancang kerangka user experience untuk memaksimalkan pengalaman dan memudahkan akses pengguna. Setelah menentukan rumus atau algoritma paling efektif, saya mendelegasikan proses eksekusi kepada tim.

3. Community Manager
Sebagai Community Manager, saya dituntut untuk mampu membaca dan menganalisis kebutuhan komunitas, dalam hal ini pelanggan setia produk kami. Informasi ini berguna untuk menentukan langkah Tim Marketing selanjutnya supaya pelanggan setia tidak beralih ke produk kompetitor.

Saya juga berperan dalam me-manage relasi dengan mereka yang biasa kami lakukan melalui berbagai media, antara lain media sosial, blog, forum online, chat, email dan nomor layanan pelanggan.

Saya banyak melakukan perjalanan ke luar kota, baik saat penyelenggaraan acara (event) on-ground maupun untuk melakukan survei langsung ke gerai-gerai demi mendapatkan insights langsung dari pelanggan.

4. Content Writer
Setiap hari, saya mendapat tugas dari Editor in Chief untuk membuat tiga tulisan blog yang sudah ditentukan temanya. Setiap bulan, kami mengadakan meeting kecil untuk menentukan tema bulanan dan mingguan. Dalam penyusunan majalah digital, saya diberi tanggung jawab untuk menyusun artikel-artikel untuk dua rubrik Dalam prosesnya, saya banyak melakukan riset online dan wawancara dengan tim atau divisi lain di kantor. Hal ini berguna untuk membantu saya mendapatkan banyak ide tulisan.

Saya diberi tanggung jawab untuk mengikuti perkembangan tren untuk dapat membuat tulisan yang tidak ketinggalan jaman.

Selain itu saya juga harus kreatif dan aktif dalam membuat tulisan dan memberikan informasi serta kemampuan dalam mengelola social media dengan baik.Dibalik semua itu, saya juga dipacu dengan adanya target dan deadline. Pencapaian yang saya dapat hingga hari ini, saya selalu mampu menyelesaikan semua tugas sebelum deadline.

Berbekal pengalaman selama 4 tahun di industri Hospitality, saya banyak belajar tentang melayani klien dengan baik. Sebagai Customer Service, saya yakin bahwa pelayanan dan kepuasan pelanggan adalah prioritas yang utama. Oleh karena itu, saya selalu mendahulukan pelanggan seperti membalas komplain, by email atau by phone.

Tugas saya sebagai Customer Service yaitu melayani konsumen serta memberikan informasi yang jelas mengenai jasa yang ditawarkan melalui telepon maupun email. Apabila ada keluhan dari pelanggan, saya langsung cek pangkal masalahnya kemudian memberikan solusi.

Di perusahaan ini juga saya terhubung dengan bagian keuangan untuk permasalahan biaya yang ditawarkan agar tidak salah dalam memberikan informasi pada konsumen.

6. Digital Strategist
Saya bertanggung jawab dalam memenuhi kebutuhan klien berdasarkan data yang tersedia. Demi seluruh tugas berjalan lancar, saya harus mengenali karakter dan kebutuhan klien terlebih dahulu dengan tetap mengikuti perkembangan tren teknologi yang ada, salah satunya familiar terhadap SEO Strategist (Search Engine Optimization). Saya harus memastikan bahwa media yang saya buat bisa muncul di halaman pertama google dan memiliki banyak pembaca.

Beberapa tugas yang dijalankan dalam fungsi pekerjaan ini yaitu menetapkan strategi pemasaran digital menggunakan tools seperti website, email, media sosial, dan blog. Meneliti produk, jasa, dan strategi untuk mengidentifikasi adanya peluang-peluang baru. Selain itu, saya juga memantau SEO/SEM, pemasaran dan kinerja penjualan untuk melihat tren yang sedang berkembang serta membangun hubungan dengan klien yang kuat melalui interaksi media sosial.

7. Finance Manager
Saya telah bekerja sebagai Finance Manager selama lima tahun yang tugas utamanya merencanakan dan mengawasi keuangan perusahaan secara teliti dan memproduksi rencana bisnis jangka panjang. Tugas lainnya yaitu sebagai pengendali pendapatan, arus kas, pengeluaran, dan lain sebagainya yang berhubungan dengan finansial perusahaan.

Sebagai Finance Manager saya bertugas membuat laporan keuangan dan menginterpretasikan informasi keuangan kepada staf manajerial, menganalisis biaya, harga, kontribusi penjualan variable serta kinerja aktual perusahaan yang sebanding dengan perencanaan bisnis.

Tugas lain, saya juga mengawasi operasi dari departemen keuangan, menetapkan tujuan dan sasaran, dan mengelola penyusunan anggaran perusahaan dengan auditor untuk memastikan bahwa perhitungan keuangan tepat.

8. Graphic Designer
Dalam menjalankan tugas, saya selalu mengutamakan kreativitas. Di setiap project yang saya buat misalnya, saya berusaha membuat desain sesuai dengan kebutuhan baik untuk project internal maupun eksternal dengan mengutamakan kreativitas dan efektivitas.

Salah satu pencapaian yang pernah saya dapatkan adalah ketika berhasil membuat desain dengan tingkat kerumitan yang cukup tinggi dengan baik hingga membawa nama baik perusahaan di mata klien.

Selama 2 (dua tahun) bergelut sebagai Graphic Design, tugas yang saya jalankan berupa: membuat design yang sesuai kebutuhan klien atau internal, berpikir kreatif dengan berbagai konsep di segala jenis design dengan menggunakan tools yang ada seperti Adobe dan lain sebagainya.

Pencapaian yang saya capai selama bekerja di perusahaan ini yaitu ketika klien menjadi klien tetap di perusahaan saya karena hasil design yang saya buat.

9. Head of Design
Setelah tiga tahun menjabat sebagai seorang Head of Design, saya mensupervisi langsung tim saya untuk dapat membuat design yang kreatif, inovatif, efisien dari segi biaya serta waktu dengan menggunakan beberapa tools design seperti: adobe photoshop, adobe illustrator, indesign, corel, after effects, dan lain sebagainya. Pencapaian yang saya dapat adalah ketika anak buah saya berhasil membuat design yang sesuai dengan klien tanpa revisi sama sekali.

Tugas saya sebagai seorang Head of Design yaitu memonitoring dan melakukan mentoring terhadap Graphic Design, membantu tim dalam pengembangan konsep design, menciptakan ide-ide kreatif yang dapat memuaskan klien, serta paham tentang berbagai konsep design, animasi, video/film menggunakan software seperti Photoshop, Illustrator, InDesign, After Effects.

8 (delapan) tahun di fungsi pekerjaan ini, saya telah terbiasa dengan day-to-day task dan task-switching, dari penyusunan konsep product campaign hingga eksekusi di lapangan maupun digital. Kini di Perusahaan tempat saya bekerja, saya membawahi 15 anak buah dalam tim saya, membangun berbagai marketing tools dengan strategi yang berfokus pada konsumen.

Sebagai Head of Marketing, saya mengandalkan kerja sama dalam tim dengan memotivasi tim saya untuk terus berinovasi agar mencapai target yang ditentukan. Saya juga memastikan bahwa anggaran yang keluar adalah relevan untuk pembelanjaan di sektor pemasaran dan komunikasi, serta membantu tim dalam penyusunan berbagai konsep baik digital (menggunakan marketing tools) maupun di lapangan dengan pemantauan secara langsung.

11. Lead UI/UX
Lima tahun bergelut di bidang UX/UI, saya terbiasa untuk menyelesaikan project, baik kecil maupun project besar. Bedanya, saat menjadi seorang Lead, saya diharuskan untuk bisa menghubungkan tim saya dengan product manager agar tidak terjadi kesalahpahaman dalam proses produksinya. Tools yang digunakan saat ini yaitu Balsamiq Mockups untuk membantu membuat flow-nya.

Saya berkolaborasi dengan manajemen produk dan IT dalam mendefinisikan dan menerapkan solusi inovatif di setiap design untuk setiap produk yang akan dijalankan. Saya juga melakukan penelitian terhadap user dengan cara mewawancarai yang kemudian informasinya dikumpulkan untuk membuat peta situs, wireframes, dan prototype. Untuk membuat semua itu, dibutuhkan kemampuan analisis yang kuat, didukung oleh keterampilan teknis yang memadai.

12. Mobile App Developer
Sebagai Mobile App Developer, saya bertugas membuat functional dan automated testing dengan melakukan maintenance secara rutin, mengintegrasikan layanan back end, membantu meningkatkan code quality melalui writing unit tests, otomatisasi, melakukan tinjauan kode serta selalu menjaga komunikasi dengan tim design dan produk untuk mengetahui kebutuhan user.

Tugas saya di fungsi pekerjaan ini, menghasilkan produk terbaik untuk diaplikasikan ke dalam Mobile Apps dengan melalui beberapa proses terlebih dahulu, seperti mencari dan mengolah data yang terdapat pada server melalui API (Application Programming Interface). Tugas lainnya yaitu membuat functional dan automated testing serta melakukan maintenance secara rutin.

13. PR & Communication Specialist
Di perusahaan tempat saya bekerja, saya ditugaskan untuk membangun dan menjalin relasi yang baik dengan klien berhubungan dengan project yang dicanangkan perusahaan. Peran saya di sini adalah mengajak kerjasama perusahaan-perusahaan untuk mensukseskan sebuah project dengan keuntungan yang simbiosis mutualisme. Dari satu relasi bisa membuahkan 10 relasi setiap bertemu, dan ini menjadi achievement terbesar yang saya dapatkan.

Saya bertugas membangun relasi untuk kepentingan perusahaan, membuat meeting internal maupun eksternal, menyediakan konten berupa press release untuk kepentingan media masa atau website perusahaan. Selain itu, saya juga berkolaborasi dengan tim marketing untuk memproduksi artikel yang dibuat untuk memenuhi kepentingan iklan.

14. Sales Manager
Sales Manager bertanggung jawab terhadap segala kegiatan penjualan yang didasarkan dengan target. Fokus utama saya yaitu menyukseskan penjualan tim saya yang saat ini berjumlah 20 orang hingga closing dengan me-maintance hubungan antar konsumen dan memahami kebutuhannya. Selain itu, saya juga harus membuat report untuk dijadikan bahan evaluasi.

Membawahi 20 orang tim sales, saya bertugas merekrut, membina, dan memonitoring kerja tim sales agar dapat mencapai target. Tugas lainnya, saya harus dapat memastikan dan merancang rencana bisnis strategis yang bisa memperluas koneksi, membuat report tentang pendapatan dan pengeluaran sales ke tim manajemen.

Untuk dapat melakukan semua tugas tersebut, saya rajin mengikuti workshop mengenai penjualan dan bertanya langsung kepada yang ahli di bidangnya. Posisi ini juga terdapat di kerja di Bank

15. SEO Specialist
Selama satu tahun bekerja, saya memastikan iklan yang saya buat hadir di halaman pertama Google dengan menggunakan SEO tools, mengevaluasi penawaran produk untuk dilakukan kampanye jangka panjang dan jangka pendek, serta mengoptimalkan situs dan user experience untuk meningkatkan Click Through Rate (CTR) di hasil pencarian.

Tugas saya sebagai SEO Specialist, memastikan website perusahaan berada di posisi paling atas pencarian Google. Bagi saya “Content is a King”, jadi saya melakukan research terlebih dahulu agar tulisan yang dibuat merupakan konten dengan keyword paling banyak dicari. Selanjutnya saya membuat laporan terkait web analytics.

Sebagai Social Media Admin saya bertugas mengelola akun social media (Facebook, Twitter, LinkedIn, Google+, Instagram, dan akun social media lainnya) dengan target dapat merespon komentar konsumen sesuai waktu yang ditentukan, serta membuat konten menarik yang dapat menaikkan traffic di social media.

Di salah satu Perusahaan multinasional yang bergerak di bidang perbelanjaan online, saya sebagai Social Media Admin bertugas merespon keluhan konsumen, menyediakan konten posting di media sosial (Facebook, Twitter, LinkedIn, Google+, dan Instagram). Di setiap minggu dan bulannya juga saya membuat report sebagai bahan evaluasi serta pertanggungjawaban atas apa yang telah saya upload di media sosial.

Sebagai social media specialist, saya bertanggung jawab untuk menghasilkan, mengedit, dan mempublikasikan konten berupa gambar, video, teks asli, HTML di media sosial (Twitter, Facebook, Instagram, dan Linkedin) setiap harinya, juga mengoptimalkan halaman website perusahaan dalam setiap platform guna meningkatkan visibilitas konten media sosial perusahaan.

12 tahun menggeluti dunia digital, terlebih media sosial, user behavior atau kebiasaan konsumen merupakan nyawa dunia digital. Dalam pekerjaan saya di Perusahaan ini, saya menghasilkan konten yang kemudian dipublikasikan seluruh media soial perusahaan, saya juga banyak menggunakan waktu saya bersama para Data Analyst, Graphic Designer dan Content Writer sambil monitoring tren terbaru di media sosial, termasuk format iklan yang berpengaruh pada jalannya campaign media sosial (Twitter, Facebook, Instagram, dan Linkedin).

Selain sebagai Social Media specialist, posisi ini juga bisa berkesempatan untuk menjadi KOL Specialist.

18. Software Developer
Saya bertanggung jawab atas penggantian keseluruhan sistem berdasarkan spesifikasi yang diberikan IT analyst. Tanggung jawab lainnya yakni menciptakan kode untuk menggabungkan sistem, menguji kembali produk sebelum tayang, serta memaintance sistem saat ada bug atau gangguan. Tools yang biasa saya gunakan sehari-hari seperti GVIM, Browser, Consule juga bagian dari implementasi sistem yang dibuat.

Dalam membuat sistem untuk menciptakan sebuah produk, saya bertanggung jawab untuk menganalisa kebutuhan klien terlebih dahulu, setelah itu saya akan membuat kode untuk digabungkan ke dalam sistem yang akan diuji kembali sebelum tayang serta tetap memaintance sistem saat sedang

19. UI/UX Designer
Dalam melakukan tugas sehari-hari sebagai UX/UI Design, saya membuat sprint terlebih dahulu untuk mengetahui lebih dalam keinginan user, lalu saya membuat flow terstruktur mengenai produknya untuk beberapa keperluan seperti untuk desktop atau mobile apps dan mobile web.

Langkah selanjutnya yaitu membuat prototype (contoh design), melakukan use ability test serta memastikan bahwa design yang dibuat telah selesai dengan baik dan benar sesuai rencana. Beberapa tools yang digunakan yaitu SketchApp, Adobe Photoshop, Adobe Illustrator, Marvel, dan Zeplin.

Sebagai UI/UX Designer, saya bukan hanya mendesain tapi juga mencari tahu target user dan tujuan mereka membuka situs yang dibuat untuk apa. Setelah itu saya akan merancang desainnya dengan beberapa tools yang tersedia seperti SketchApp, Adobe Photoshop, Adobe Illustrator, Marvel, dan Zeplin. Dan memastikan bahwa design yang dibuat dapat menyampaikan pesan pada user.

20. Video Content Expert
Tugas saya sebagai Video Content Expert yakni mengekspresikan ide/kreatifitas yang out of the box. Setelah ide sudah berhasil dikemas menjadi sebuah konsep, kemudian saya dan tim melakukan produksi, dimulai dengan tahap pengambilan gambar/video dan dilanjutkan dengan editing yang memenuhi target perusahaan.

Selama 1,5 tahun bekerja sebagai Video Content Expert, saya ditugaskan untuk membuat skrip dan menentukan cara terbaik untuk berkomunikasi melalui video. Konten yang dibuat beragam sesuai dengan kebutuhan klien.

Agar dapat menghasilkan video yang bagus saya menggunakan editing non-linear untuk audio dan video menggunakan Final Cut Pro, Adobe Photoshop, Adobe Premiere, dan Flash. Pencapaian terbesar saya adalah saat karya saya dijadikan video andalan suatu perusahaan.

Catatan: Untuk keterangan yang dibold dan digarisbawahi, bisa diganti sesuai dengan kebutuhan.

Setalah membuat keterangan pengalaman kerja, bisa langsung di gunakan dalam melengkapi data diri. Cara mengisi resume, major dan lain lain baca di sini