Transaksi Praktis Satu Pintu Lewat QRIS QR Code

Tahun lalu, saya sempat mengumpat kesal karena urusan masalah pembayaran transaksi digital tidak luwes dan membuat kita harus banyak mengunduh aplikasi pembayaran.

Bagi sobat pengejar promo cashback, maka potongan harga berapapun dari tiap transaksi sangat bermanfaat. Betul, ya?

Akhirnya, sebagai konsumen kita pun mengalah dengan mengunduh beberapa aplikasi pembayaran untuk bisa mendapatkan potongan harga.

Sampai akhirnya Bank Indonesia mengeluarkan QRIS QR Code untuk memudahkan pembayaran digital dari satu pintu saja.

***

QRIS QR Code Memudahkan Transaksi Nontunai
Transaksi pembayaran lebih mudah pakai QRIS QR CodeMasa pandemi ini seharusnya ruang gerak kita bisa dikontrol. Tidak keluar rumah jika memang tidak ada kepentingan atau menghindari dari tempat kerumunan ramai.

Kemudahan pembayaran dari satu pintu menjadi solusi dalam euforia teknologi 4.0 seperti saat ini. Minimnya kontak fisik untuk memegang uang secara fisik membuat kita menjadi lebih nyaman tanpa waswas. Sebab, kita tidak perlu membawa uang fisik secara banyak.

Semua bisa diselesaikan dengan mudah, tinggal scan barcode saja.

Sejak mengenal QRIS, pembayaran digital kini kian mudah. Quick Response Code Indonesian Standard atau biasa disingkat QRIS (dibaca KRIS) merupakan penyatuan berbagai macam QR dari berbagai Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP) menggunakan QR Code.

QRIS QR Code dikembangkan oleh industri sistem pembayaran bersama dengan Bank Indonesia agar proses transaksi dengan QR Code dapat lebih mudah, cepat, dan terjaga keamanannya. Semua Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran yang akan menggunakan QR Code Pembayaran wajib menerapkan QRIS.

Keunggulan Menggunakan QRIS QR Code
Perilaku masyarakat saat ini perlahan mulai berubah, walaupun di lapangan kita masih menemukan tidak semua merchant melek dengan digital.

Metode pembayaran yang contactless dapat menjadi solusi kreatif untuk saat ini. Dulu yang tidak terbiasa menjadi hal yang lumrah.

Bahkan, di rumah pun untuk kebutuhan belanja sayuran di pasar, ibu saya meminta saya untuk memanfaatkan pembayaran secara digital. Penjual tinggal memberikan foto barcode, kemudian saya tinggal melakukan pembayaran dan mengirimkan bukti transfer.

Inovasi QRIS ini telah ada sejak 17 Agustus 2019, dengan keUNGGULan seperti:

QRIS ini dapat berlaku secara universal, yang artinya inklusif untuk seluruh lapisan masyarakat dan dapat digunakan di domestik dan luar negeri.

Transaksi dilakukan dengan mudah dalam genggaman. Hal yang ditonjolkan adalah efisien sehingga kita hanya menggunakan satu kode QR untuk pembayaran dari semua aplikasi. Katakanlah kalau dulu kita mengunduh lebih dari 5 aplikasi pembayaran. Kini hanya mencari aplikasi yang paling sering dipakai untuk membayar.

Pakai Satu Pintu Alat Pembayaran
Seperti namanya, QRIS QR Code merupakan upaya standardisasi oleh Bank Indonesia untuk semua perusahaan yang memanfaatkan teknologi finansial seperti GoPay, OVO, DANA, LinkAja, dan lainnya.

Menurut pemaparan Bank Indonesia, QRIS menyatukan berbagai macam QR code dari berbagai Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP).

Hal ini yang membuat transaksi digital menggunakan QRIS QR code menjadi lebih cepat, aman, dan tentunya mudah. Apalagi aturan ini telah ada dalam PADG No.21/18/2019 tentang Implementasi Standar Internasional QRIS untuk Pembayaran.

Jadi, semua QR code akan terintegrasi dengan seluruh aplikasi pembayaran dengan satu jenis QR code saja. Tidak peduli alat pembayaran yang kamu miliki, transaksi dapat dilakukan dengan pemindaian di satu tempat yang sama, yaitu pada QRIS di merchant yang bekerja sama dengan program ini.

Bagi mitra usaha, adanya QRIS ini memberikan kemudahan dalam menerima pembayaran nontunai. Hanya perlu melakukan pendaftaran satu kali dan akan memperoleh satu QR yang bisa menerima pembayaran dari aplikasi mana pun, memperluas pangsa pasar pembayaran non-tunai.

Sedangkan untuk kita sebagai konsumen, tentu saja kita akan mendapatkan fleksibilitas dalam memilih instrumen pembayaran. Kita pun tidak perlu memiliki semua aplikasi. Melalui satu QR bisa menerima pembayaran dari semua aplikasi.

Model QRIS QR Code
Tinggal membayar sesuai nominal yang tercantum.Dengan praktis dan efisiensi menggunakan satu kode QR, otomatis transaksi cepat seketika.

Terlebih ada dua model QR Code Indonesian Standard yaitu metode push payment dan pull payment.

Metode push payment ini dilakukan oleh merchant yang memiliki QR code sehingga sebagai pembeli tinggal melakukan scan pada kode QR dan lakukan pembayaran.

Sebaliknya, metode pull payment ini saat merchant yang mengambil izin untuk melakukan scan barcode untuk melakukan pembayaran dan diverifikasi oleh pembeli.

Di lapangan, saya lebih banyak menemukan metode push payment ini karena dirasa lebih praktis. Kita bisa langsung melakukan scan barcode saat transaksi.

Tipe QRIS QR Code
Setelah mengikuti rangkaian webinar Bank Indonesia cabang Jambi bersama Komunitas ISB selama tiga hari. Saya baru tahu perbedaan antara QR code static dan dynamic.

Yang membedakan kedua kode QR ini adalah QR static ini lebih cocok untuk pelaku usaha kecil dan mikro. Dikarenakan, QR code hanya berisi Merchant ID dan bersifat tetap, ditampilkan dalam stiker. Sehingga QR hanya di-generate satu kali.

Nominal transaksi pun diinput oleh customer sendiri pada smartphone masing-masing. Sehingga kasir hanya menyebutkan nominal yang perlu dibayar.

Karena mudah dan murah, QR static termasuk favorit digunakan.

Sedangkan untuk QR dynamic ini sedikit berbeda karena dibuat secara real time pada saat transaksi sehingga QR code berbeda untuk setiap transaksi.

Untuk nominal transaksi pun dilakukan oleh kasir/merchant. Makanya QR dynamic ini lebih cocok digunakan oleh merchant menengah dan besar.

Informasi tambahan untuk nominal transaksi QRIS dibatasi paling banyak sebesar Rp2.000.000 per transaksi. Sehingga baik merchant maupun pembeli bisa mengatur manajemen risiko sendiri.

Mendaftar QRIS QR Code Usaha
Gimana caranya untuk memiliki QRIS sebagai merchant?

Pihak Bank Indonesia senantiasa memberikan informasi bermanfaat buat mitra bisnis yang ingin beralih ke QRIS.

* Apabila belum memiliki account, buka terlebih dahulu dengan datang ke kantor cabang atau mendaftar online pada salah satu PJSP penyelenggara QRIS yang berada.
* Lengkapi data usaha dan dokumen yang diminta oleh PJSP tersebut.
* Tunggu proses verifikasi, pembuatan Merchant ID dan pencetakan kode QRIS oleh PJSP.
* PJSP akan mengirimkan stiker QRIS.
* Install aplikasi sbg merchant QRIS.
* PJSP melakukan edukasi kepada merchant mengenai tata cara menerima pembayaran.

Sebagai freelancer yang sering menerima pembayaran projek kerjaan dari klien, saya juga bisa mempermudah mereka dengan memanfaatkan QRIS ini apabila ada klien yang ingin melakukan transfer.

Transaksi Praktis Dalam Genggaman
Sejauh ini pengaplikasian di lapangan termasuk sosialisasi menggunakan QRIS sendiri masih berjalan. Saya juga tidak bisa mengatakan orang menjadi familiar dengan kemudahan baru ini.

Di lapangan, karena orang telah terbiasa untuk membayar dengan digital, mereka masih belum mengetahui dengan QRIS yang sudah bisa melakukan pembayaran terhubung dengan semua aplikasi pembayaran yang telah ada. Selama menggunakan barcode QRIS.

Adanya QRIS QR Code sendiri akhirnya bisa menghilangkan banyak QR dari satu merchant. Selain lebih efisien juga terlihat lebih rapi di meja kasir merchant.

Untuk cara menggunakan QRIS sendiri tidak ada perbedaan. Sama semua seperti saat kita melakukan pembayaran. Dan, tidak perlu mengunduh aplikasi tambahan lagi.

Dengan adanya QRIS, transaksi menjadi lebih praktis. Dompet digital ini dapat bertransaksi di berbagai merchant apa saja cukup scan di satu QR Code saja.

Kamu sudah mencoba?