Mengenal Apa Itu SelfHealing Dan Manfaatnya Dalam Berkarir
Istilah self-healing belakangan ini menjadi populer di kalangan banyak orang. Mereka yang ingin menghilangkan stres maupun sedih akan melakukan self-healing. Namun, sebenarnya apa sih arti dari self-healing sebenarnya? Apakah self-healing juga dapat bermanfaat bagi para pekerja? Yuk, simak langsung penjelasannya di bawah ini!
Arti Self-Healing
Self-healing merupakan salah satu cara untuk menyembuhkan atau memulihkan diri dari luka batin maupun emosional. Menurut Hello Sehat, self-healing dapat disebut juga sebagai proses penyembuhan luka batin dengan cara mengeluarkan perasaan maupun emosi yang tersembunyi di dalam tubuh. Misalnya perasaan sedih, marah, kecewa, penyesalan, hingga kenangan buruk yang terpendam sejak lama dan mengganggu pikiran.
Kesehatan emosional yang buruk mampu membuat seseorang menjadi tidak bisa melakukan aktivitas sehari-hari dengan maksimal. Mereka akan selalu merasa mudah lelah, tidak bersemangat, konsentrasi menurun, merasa bersalah, dan sebagainya.
Tidak hanya itu saja, luka batin maupun emosional ini jika terus berlanjut akan menyebabkan stres, trauma, depresi, dan gangguan mental lainnya. Bahkan, luka batin juga mampu membuat seseorang melukai diri hingga bunuh diri.
Self-healing membutuhkan waktu dan usaha yang tidak sedikit. Perlu adanya motivasi dari diri maupun orang lain agar seseorang dapat sembuh luka batin maupun emosionalnya. Namun, jika seseorang tidak ingin berjuang menyembuhkan atau melupakan kenangan buruk di masa lalunya, maka teknik self-healing pun tidak akan ada gunanya.
Lalu Apa Manfaat Self-Healing dalam Berkarir?
Tidak sedikit pekerja yang mengalami stres dan tekanan ketika bekerja. Dengan banyaknya beban serta tuntutan pekerjaan yang harus dipenuhi mereka sering kali merasa lelah secara fisik maupun mental.
Bahkan tak jarang dari mereka yang mengalami perlakuan kurang menyenangkan atau mempunyai pengalaman maupun kenangan buruk selama bekerja. Sehingga, mereka menyimpan luka batin maupun emosional yang begitu dalam. Maka dari itu, penting bagi pekerja untuk melakukan self-healing atau pemulihan diri agar dapat bekerja dengan maksimal dan mencapai kesuksesan karir.
Berikut adalah beberapa manfaat yang bisa kamu dapatkan melalui self-healing:
1. Mengobati trauma di masa lalu
Kondisi fisik dan mental setiap orang berbeda-beda. Ada yang mendapatkan perlakuan buruk sedikit dapat membuatnya trauma dan terpuruk. Namun, ada pula yang kuat untuk menahannya. Contoh perlakuan atau kenangan buruk yang sering dialami para pekerja yaitu dibentak oleh atasan, bullying, diskriminasi di tempat kerja, penganiayaan, dan sebagainya.
Dengan self-healing, trauma yang kamu alami dapat terobati. Kamu bisa meminta bantuan atau konsultasi dari dokter atau profesional. Terkadang seseorang cenderung kesulitan melupakan masa lalu yang begitu melekat di pikiran dan hati, sehingga perlu adanya campur tangan ahli seperti psikologi atau psikiater untuk membantu mereka sembuh dari trauma masa lalu.
2. Efektif menghilangkan kecemasan dan stres
Seringkali ketika bekerja seseorang mengalami kecemasan yang berlebihan atau stres bila hasil kerjanya tidak memuaskan atau target tidak bisa tercapai. Mereka akan menyalahkan diri atas kegagalan yang mereka dapatkan. Jika emosi ini terus menerus dipendam oleh seseorang maka akan menimbulkan luka batin yang begitu besar.
Jika kamu dalam kondisi seperti ini, maka kamu perlu melakukan self-healing untuk menghilangkan rasa cemas atau stres tersebut. Cobalah untuk melakukan self-compassion atau berbelas kasih pada diri sendiri. Dengan begitu, kamu akan lebih bisa menerima kegagalan atau kekurangan diri. Sebab, sikap tidak terima, menyangkal, serta menyalahkan diri sendiri hanya akan meningkatkan stres maupun rasa cemas saja.
Menerima kenyataan atau hasil dengan lapang dada serta ikhlas akan membantu kamu untuk lebih siap memulai pekerjaan selanjutnya. Tentunya dengan lebih semangat, fokus, serta percaya diri.
Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Stres Kerja
3. Meningkatkan produktivitas kerja
Berbagai masalah hati, luka batin, maupun emosi yang tidak stabil mampu menyebabkan kinerja dan produktivitas kerja seseorang menjadi menurun. Sebab, untuk mencapai keberhasilan seseorang harus fokus dan tidak melibatkan emosi pribadi ke dalam pekerjaan.
Maka dari itu, penting bagi pekerja untuk melakukan self-healing agar dapat melakukan pekerjaan dengan maksimal. Kamu sebagai pekerja bisa melakukan berbagai hal untuk meningkatkan kesehatan emosional seperti tidur yang cukup yakni selama delapan jam, bermeditasi untuk menenangkan diri serta pikiran, atau melakukan berbagai hal positif lainnya yang mampu meningkatkan konsentrasi dan semangat kerja.
4. Lebih memahami diri sendiri
Terkadang ketika seseorang mengalami luka batin maupun emosional akan fokus pada penyebabnya seperti kenangan buruk, perlakuan tidak menyenangkan, dan sebagainya. Mereka lupa bahwa dengan memahami kekurangan maupun kelebihan diri sendiri akan membantunya untuk sembuh.
Sebagai contoh, kamu pernah dikhianati oleh rekan kerja di kantor. Nah, jika kamu terus mengingat kenangan buruk itu maka hanya akan ada dendam dan rasa sakit yang kamu rasakan. Sebaliknya, jika kamu berusaha untuk melupakannya dengan melakukan kegiatan yang kamu senangi dan kuasai maka perlahan kenangan itu akan tergantikan dengan kenangan yang lebih indah.
5. Mencegah munculnya penyakit lain
Seperti yang dijelaskan di awal, luka batin yang berlangsung lama akan menyebabkan gangguan kesehatan yang lebih serius seperti stres, depresi, psikotik, dan sebagainya. Self-healing ini bisa menjadi sebuah tindakan preventif atau pencegahan sebelum gangguan dan penyakit lain menyerang. Maka dari itu, jika kamu merasa terluka dan terpuruk segera lakukan self-healing sebelum muncul gejala yang lebih parah.
Lakukan berbagai cara untuk memulihkan kondisi mental serta emosi kamu. Misalnya dengan berlibur, me time, berlatih pernapasan, mindfulness, dan lainnya. Dengan begitu, kamu akan mencegah kemungkinan terburuk yang akan terjadi padamu.
Contoh Kegiatan Self-Healing
Jika kamu bingung harus melakukan apa untuk self-healing, kamu bisa mencoba beberapa kegiatan di bawah ini:
1. Visualisasi positif
Cobalah untuk memvisualisasikan atau membayangkan diri kamu dalam ruangan yang santai dan positif. Hal ini akan membantu menenangkan tubuh dan pikiran kamu. Biasanya seseorang akan melakukan visualisasi positif saat bermeditasi, yoga, atau relaksasi.
2. Mendengarkan musik yang menenangkan
Musik yang menenangkan dapat membantu kamu untuk mengurangi stres serta membuat suasana self-healing menjadi lebih baik dan rileks. Carilah playlist musik dengan jenis klasik kontemporer, jazz, folk, maupun akustik di aplikasi musik digital.
3. Makan makanan sehat
Usahakan ketika dalam proses penyembuhan diri untuk selalu mengonsumsi makanan sehat. Gula dan kafein merupakan makanan yang tidak sehat walaupun mampu mengurangi stres sesaat. Namun, untuk jangka panjang jenis makanan ini tidak bagus untuk kesehatan.
4. Menulis jurnal
Tuangkan rasa syukur, kalimat-kalimat positif, serta pencapaian kamu di jurnal. Cara ini sangat membantu melawan energi negatif yang dapat mencegah penyembuhan. Ketika menulis jurnal secara tidak langsung kamu juga akan membacanya yang mana dapat menjadi sumber energi untuk diri.
Baca Juga: 5 Pekerjaan Untuk Hobi Menulis, Kualifikasi, beserta Jenjang Karirnya
5. Berkebun
Menurut peneliti Tchiki Davis, berkebun mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan mental bahkan dapat mengurangi gejala depresi dan kecemasan. Suasana kebun yang penuh pohon rindang, suara serangga dan gemericik air, serta warna hijau pada tanaman mampu menenangkan hati dan pikiran kita. Sehingga, berkebun menjadi salah satu cara yang tepat untuk melakukan self-healing.
6. Liburan
Liburan tidak hanya dapat diartikan sebagai pergi ke tempat wisata, pergi menginap di luar kota dan lain sebagainya. Kamu dapat staycation di suatu hotel, ataupun berdiam diri di kamar merileksan pikiran. Untuk lebih jelasnya silahkan baca artikel Liburan yang telah kami sediakan berikut.
Itulah penjelasan singkat mengenai self-healing yang ternyata sangat penting bagi pekerja. Kesehatan mental dan emosi yang baik mampu mempengaruhi kinerja dan produktivitas para pekerja. Maka dari itu, jika kamu mulai merasakan lelah maupun stres kamu bisa melakukan self-healing sebelum terlambat. Ingin tahu informasi menarik lainnya seputar karir dan bekerja? Yuk, langsung kunjungi Blog MyRobin dan temukan banyak hal di sini!