Alasan Ponsel Huawei Tidak Bisa Pakai Google
Jakarta – Google melalui laman support untuk komunitas Android menjelaskan alasan layanan Google tidak tersedia atau tidak dapat digunakan pada ponsel keluaran Huawei. Hal tersebut menyusul larangan perusahan Amerika Serikat (AS) bekerja sama dengan perusahaan asal China.
Alasan tersebut disampaikan oleh Direktur Bidang Hukum untuk Android dan Play Tristan Ostrowki, dalam utas yang berjudul “Answering your question on Huawei devices and Google service”di laman bantuan resmi Google.
“Fokus kami melindungi keamanan pengguna Google di jutaan perangkat Huawei yang ada di seluruh dunia,” kata Tristan, dikutip dari Antara, Senin, 24 Februari 2020.
Penjelasan mengenai alasan ponsel Huawei tidak mendapat dukungan layanan dari Google. (Foto: Antara/google.com)
Larangan tersebut karena pemerintah AS telah memasukan Huawei ke dalam Entity Listatau daftar perusahaan yang diblokir, terhitung sejak 16 Mei 2019.
Akibatnya, Google melarang memberikan aplikasi seperti Gmail, Maps, Play Store, YouTube, dan aplikasi pre-loadlainnya pada perangkat Huawei.
“Aplikasi dan layanan Google tidak tersedia untuk pre-load atau side-loaddi perangkat baru Huawei. Hal itu dikarenakan ada pembatasan dari pemerintah,” kata Google.
Baca juga: Huawei P40 Pro Meluncur 2020 Tanpa Google Service
Namun aturan tersebut hanya berlaku untuk perangkat keluaran terbaru. Sedangkan untuk perangkat lama Huawei, yang diproduksi sebelum 16 Mei 2019, masih mendapatkan dukungan dari Google.
“Kami terus bekerja sama dengan Huawei dan tetap mematuhi aturan pemerintah untuk memberikan pembaruan keamanan aplikasi dan layanan Google di perangkat yang sudah ada. Kami akan tetap melakukannya selama di izinkan,” ujar Google.
Tidak hanya layanan dan aplikasi, perangkat keluaran terbaru Huawei juga tidak bisa mendapatkan sertifikasi keamanan Play Protect. Sertifikasi ini yang berfungsi memberikan izin ponsel untuk pemasangan Play Store dan aplikasi-aplikasi Google lainnya.
Baca juga: TomTom Pengganti Google Maps di Ponsel Huawei
Kisruh pemblokiran terhadap Huawei terjadi sejak pemerintah Donald Trump yang menuding perusahaan asal Cina tersebut mencuri kekayaan intelektual. Bahkan Pemerintah AS berencana untuk memasukkan Huawei ke daftar hitam bisnis jaringan 5G mereka.
Beberapa ponsel Huawei yang tidak mendapatkan dukungan Google adalah Mate 30, Mate 30 Pro hingga Mate X. Smartphone flagshipyang rilis pada 19 September 2019 itu tidak memilliki aplikasi Gmail, Chrome, Youtube, Maps dan produk Google lainnya.[]